ID VSI
ID VSI

Sabtu, 06 Februari 2010

Rokok, Kolesterol dan Impotensi

Hampir semua orang pasti sudah paham bila merokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Bahkan peringatan impotensi juga bukan hanya slogan semata! Namun tahukah Anda jika merokok juga dapat meningkatkan kolesterol jahat?

Di beberapa negara besar di luar negeri, peringatan bahaya merokok lebih ditujukan pada efek penampilan seseorang sehingga efek jeranya lebih terlihat nyata. Misalnya, "merokok dapat menyebabkan kerusakan kulit" atau "merokok dapat menyebabkan kanker mulut" dan lain sebagainya. Tetapi peringatan dalam bungkus rokok dan dalam akhir iklan rokok di berbagai media di Indonesia juga tidak main-main, yaitu "Merokok Dapat Menyebabkan Kanker, Serangan Jantung, Impotensi, Gangguan Kehamilan dan Janin". Untuk para pria, resiko disfungsi ereksi atau impotensi akibat merokok adalah benar-benar nyata.

Resiko Disfungsi Ereksi

Faktanya, beberapa penelitian menyatakan pria yang memiliki kebiasaan merokok satu pak rokok/hari beresiko 40% lebih tinggi menderita disfungsi ereksi daripada pria yang tidak merokok. "Merokok melepaskan nikotin dan vasoconstrictors (penghalang pembuluh) lain yang dapat menghambat aliran pembuluh darah di penis," ungkap Dr. Jack Mydlo, kepala urologi di Temple University School of Medicine and Hospital di Philadelphia, AS.

Jurnal Tobacco Control mempublikasikan sebuah penelitian terbaru pada 8.000 pria Australia berumur 16 - 59 tahun yang merokok satu pak rokok/hari beresiko 24% lebih tinggi menderita gangguan ereksi. Dan semakin banyak mereka merokok maka persentase resikonya juga meningkat. Para pria yang merokok lebih dari 20 batang/hari mengalami peningkatan resiko disfungsi ereksi sebesar 39%.

Penelitian lain yang dipublikasikan oleh American Journal of Epidemiology menunjukkan bahwa para pria perokok berusia 40 tahun lebih sering mengalami gangguan ereksi daripada para pria berusia lebih tua namun tidak merokok. Bahkan resikonya sampai dua kali lipat pada para pria perokok berusia 40 tahun dibandingkan para pria berusia 50 tahun yang tidak merokok.

"Kebiasaan merokok menyebabkan penyempitan pembuluh darah sehingga merupakan penyebab utama disfungsi ereksi selain obesitas, konsumsi alkohol berlebihan dan penyalahgunaan narkoba," kata Dr. Larry Lipshultz, kepala pengobatan reproduksi pria di Baylor College of Medicine di Houston, AS.

Peningkatan Kolesterol Jahat

Dokter spesialis jantung sekaligus Ketua Perkumpulan Vaskuler Indonesia, dr. Auli Sani SpJP(K), FJCC. mengungkapkan, merokok dapat menyebabkan gangguan metabolisme lemak. Pada orang-orang yang merokok, ditemukan level kolesterol HDL atau kolesterol baiknya rendah. Itu artinya, pembentukan kolesterol HDL, yang bertugas membawa lemak dari jaringan ke hati menjadi terganggu. Kondisi pertama ini sudah sangat tidak sehat. Sementara kebalikannya, pada orang yang merokok ditemukan level kolesterol LDL atau kolesterol jahatnya tinggi. Artinya, lemak dari hati justru dibawa kembali ke jaringan tubuh. Kondisi kedua ini juga memperburuk kesehatan.

"Intinya, transportasi lemak menuju ke hati menjadi terganggu." tambah dr. Aulia. Meski sering ditemukan level kolesterol HDL rendah pada seorang perokok, menurut dr. Aulia, belum ada penelitian khusus yang bisa menjelaskan bagaimana mekanisme penurunan level kolesterol HDL oleh kebiasaan merokok.

Resiko Penyakit-penyakit Mematikan Lainnya

Penyakit-penyakit lain yang erat kaitannya dengan merokok adalah penyakit jantung, pembuluh darah, kanker, paru-paru, maag atau pencernaan. Di Indonesia 26,4% kematian disebabkan penyakit jantung. Rokok menjadi faktor resiko utama penyakit jantung koroner. Penyakit ini bekerja sinergis terhadap faktor resiko penyakit lainnya, seperti hipertensi, kadar kolesterol yang meningkat, kencing manis, dan lain-lain. Resiko stroke dan kematian juga meningkat pada perokok.

Masalah yang menonjol pada kebiasaan merokok di Indonesia adalah pada jenis rokok yang diisap, yakni rokok kretek. Jenis ini mempunyai kadar tar dan nikotin lebih tinggi 3 - 5 kali dibandingkan dengan rokok filter. Nikotin dalam rokok dapat mempercepat proses penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah. Penyumbatan dan penyempitan ini bias terjadi pada pembuluh darah koroner, yang bertugas membawa oksigen ke jantung.

Merokok dapat meningkatkan tekanan darah pada nadi, merusak lapisan dalam pembuluh darah, memekatkan darah sehingga mudah menggumpal, mengganggu irama jantung dan berakibat kekurangan oksigen selain karena kandungan CO (karbon monoksida).

Cara-cara Berhenti Merokok

Hampir semua perokok berkeinginan berhenti merokok namun mereka tidak tahu caranya. Apalagi merokok bisa menimbulkan efek kecanduan. dr. Aulia menjelaskan, rokok memiliki efek yang sama dengan morfin, yaitu efek adiksi (ketagihan) dan habituasi (ketergantungan).

Untuk menghentikan kebiasaan merokok, menurut Aulia, dibutuhkan tekad yang sangat kuat dari orang bersangkutan. dr. Aulia juga mengungkapkan, ada beberapa cara klinis untuk menghentikan kecanduan merokok. Perokok bisa mengikuti terapi pengganti nikotin untuk menghilangkan efek kecanduan. Caranya, dengan menempelkan plester nikotin.

"Seperti orang kecanduan morfin, plester nikotin diberikan dengan dosis tertentu dan dengan pengawasan dokter. Bahan nikotin yang menyerap melalui kulit itu akan dikurangi dosisnya secara bertahap. Jika orang itu tidak kecanduan lagi, maka plester nikotin bisa dilepas," tambah dr. Aulia.

Cara yang lain adalah dengan mengikuti terapi minum air putih. Jika ada keinginan untuk merokok, segeralah minum air putih yang cukup maka sensasi hilangnya dahaga dipercaya menghilangkan keinginan merokok. gizi.net & Yahoo!Health

Sumber: www.sportindo.com

Penanganan Rasa Sakit dan Cidera Otot

Jangan biarkan rasa sakit menghalangi Anda menjadi aktif dan bertenaga. Ada beberapa pilihan cara untuk mengatasi rasa sakit yang mengganggu itu.

Para ahli terapi fisik, fisioterapis, chiropractors, hingga ahli akupunktur dan para spesialis sejenis lainnya teah menguasai beberapa cara untuk meredakan kejang otot dan sakit urat syaraf. Peradangan dan pembengkakan bahkan juga dapat diatasi, setidaknya dengan terapi fisik.

Terapi Fisik Dapat Meredakan Rasa Sakit
Kita awali dengan beberapa cara yang segera dapat meredakan rasa sakit Anda.
  1. Pemijatan
    Pemijatan mampu meredakan rasa sakit bagi banyak orang. Pemijatan dapat menyembuhkan kejang otot dan bahkan pembengkakan. Perlu diingat bahwa terdapat berbagai macam teknik pemijatan dan pastikan Anda memilih yang sesuai dengan jenis rasa sakit Anda.
  1. Manipulasi Fisik
    Nama praktek resminya adalah chiropractic. Teknik ini sering dapat membantu menyembuhkan cedera atau kejang otot, dan terkilir. Jika ada tulang tubuh tidak berada dalam posisi yang semestinya, maka manipulasi fisik dapat segera menyembuhkan rasa sakit seketika. Sembuhnya rasa sakit dikarenakan pemindahan tekanan pada sebuah otot atau syaraf dan tulang dikarenakan pensejajaran yang mengurangi tekanan pada bagian tubuh lainnya. Namun sebaiknya Anda memastikan ahli terapinya (chiropractor) benar-benar sudah profesional dan tidak melakukan manipulasi fisik secara berlebihan dan agresif yang justru dapat menyebabkan cidera. Kewaspadaan ini sangat dianjurkan terutama ketika Anda membetulkan posisi leher atau punggung jangan sampai mencederai tulang belakang.
  1. Ultrasound
    Adalah alat yang sama berteknologi gelombang suara yang biasa digunakan untuk echocardiogram atau prenatal ultrasound pada perkembangan bayi. Ya, alat ini juga dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit otot. Ultrasound benar-benar aman dan sangat efektif mengurangi rasa sakit, kejang urat, dan bahkan peradangan otot.
  1. Akupunktur
    Akupunktur dan beberapa perawatan lain yang menggunakan jarum juga manjur untuk mengatasi rasa sakit pada otot. Ingat, pastikan jarum atau alat apapun yang akan ditancapkan di kulit benar-benar steril, bersih, dan belum pernah dipergunakan oleh orang lain.
  1. Acupressure
    Bila Anda memang takut dengan jarum akupunktur, maka pilihlah acupressure. Acupressure adalah penekanan titik-titik tubuh dengan tangan atau jari baik oleh diri sendiri atau bantuan orang lain. Letakkan jari tangan kiri pada dasar tengkorak kepala, lalu turunkan selebar satu jari, lalu geser ke kiri selebar satu jari juga. Posisikan jari tangan kanan pada posisi yang sama di bagian kanan. Lalu tekan kedua titik tersebut selama 1-3 menit. Titik penghilang stress yang kedua terletak selebar empat jari di bawah tempurung lutut, lalu melebar satu jari ke arah luar tulang kering Anda.

Penyembuhan Rasa Sakit di Rumah
Beberapa jenis pengobatan dan perawatan rasa sakit diatas mungkin tidak bisa rutin Anda lakukan atau bahkan tidak bisa sama sekali karena terbatasnya pelayanan, peralatan, keahlian atau bahkan mahalnya biaya. Jika begitu maka pilihlah beberapa jenis perawatan di rumah berikut ini:
  1. Peregangan (Stretching)
    Selain bermanfaat untuk menjaga kelenturan otot, peregangan atau stretching juga dapat meredakan rasa sakit. Stretching dapat menghilangkan rasa ngilu atau pegal sehabis olahraga atau bekerja keras serta menyebabkan otot tetap fleksibel. Namun tetap utamakan melakukan stretching berdurasi 5-8 menit pada sebelum dan setelah latihan di mana otot sudah mulai panas. Bila otot dalam keadaan panas, overstretch tidak mudah membuat cedera otot. Terutama bagi para atlet, stretching bisa mengurangi kemungkinan terjadinya cedera.
  1. Kompres air dingin atau panas
    Cara ini mungkin salah satu yang paling mudah diterapkan. Secara umum, kompres air dingin atau es mampu mengurangi rasa sakit dan peradangan otot. Baik kompres dingin atau panas sangat efektif pada 48 jam pertama setelah terjadinya cidera atau memar sakit. Namun bagaimanapun juga, respon kemanjurannya berbeda-beda pada setiap jenis rasa sakit dan cidera. Jadi, pilihlah mana yang tepat untuk Anda terapkan.
  1. Menarik otot (traction)
    Traction atau gerakan menarik otot dapat disebut juga sebagai salah satu teknik peregangan dan juga sangat efektif untuk beberapa jenis rasa sakit atau cidera. Traction biasanya diterapkan pada lengan, jari, dan kaki oleh bantuan orang lain. Namun tetap saja lakukan teknik traction yang benar dengan hati-hati untuk menghindari resiko cidera.
  1. Stimulasi Listrik
    Cara ini dapat mengurangi rasa sakit pada beberapa orang terutama jika area sakit atau cideranya tergolong kecil. Salah satu teknik yang dikenal adalah TENS (transcutaneous electrical nerve stimulation) yaitu dengan menempelkan dua atau lebih bantalan elektroda berperekat yang tersambung dengan alat berarus listrik level rendah (tanpa rasa sakit) di sekitar area sakit atau cidera. Namun dianjurkan Anda mencobanya terlebih dulu alat ini di klinik pelayanan profesional sebelum memutuskan membeli alatnya untuk digunakan sendiri di rumah.

Pengobatan Kejang Otot atau Keseleo
Kejang otot atau kontraksi satu atau sekelompok jaringan otot adalah salah satu keadaan yang sering menyertai beberapa kondisi sakit atau cidera otot. Berusaha mencegah terjadinya kejang otot sangat penting untuk mencegah sakit yang lebih kronis.

Jika terapi fisik tidak cukup untuk menyembuhkan kejang otot, terdapat beberapa pengobatan yang mampu membantu relaksasi otot. Namun yang perlu Anda perhatikan adalah efek sampingnya yaitu mengantuk. Jadi setelah memakai obat relaksan ini, sebaiknya Anda tidak mengemudi, mengoperasikan mesin, atau aktifitas lain yang memerlukan kewaspadaan mental, sampai Anda mengetahui bagaimana reaksi tubuh terhadap obat relaksan tersebut. Sebaiknya obat relaksan otot dikonsumsi sebelum tidur karena cara kerja obat yang berefek samping sebagai penenang dapat memperbaiki kualitas tidur.

Sindrom Ehlers Danlos dan beberapa kondisi lain yang menyertai lenturnya otot adalah hal yang biasa terjadi saat pengobatan. Hal itu membuat beberapa orang khawatir obat relaksan akan memperburuk kondisi sakitnya. Faktanya, hal tersebut adalah biasa. Obat relaksan otot justru membantu mobilitas sendi untuk bekerja lebih baik dan memperbaiki stabilitas sendi.

Beberapa jenis obat relaksan yang sering digunakan adalah metaxalone (Skelaxin®), cyclobenzaprine (Flexeril®), orphenadrine (Norflex®), carisoprodol (Soma®) dan baclofen (Lioresal®). Namun respon setiap orang berbeda-beda terhadap jenis obat-obatan relaksan tersebut. Sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter atau ahli syaraf untuk menentukan obat relaksan mana yang cocok untuk Anda.

Sumber: www.sportindo.com

Mitos-mitos Seputar Fitnes yang Menyesatkan

You think you know it, but you have no idea. Anda pikir sudah tahu banyak soal fitnes? Jangan-jangan yang Anda tahu hanya mitos saja? Atau justru banyak yang Anda tidak tahu? Cek dulu kebenaran mitos-mitos yang sering Anda dengar selama ini.

Mitos 1: No pain, no gain
Berlatih tidak harus menyakitkan untuk berhasil. Bahkan faktanya jika latihan menyakitkan tubuh, mungkin ada yang salah dengan metode latihan Anda. Rasa sakit dan nyeri pada pemula memang wajar, tetapi jika berkelanjutan maka artinya Anda berlatih terlalu keras. Rasa sakit pada otot yang terjadi lebih dari 48 jam setelah berlatih adalah peradangan dan kerusakan pada jaringan elastis yang mengelilingi serat otot. Beri waktu otot untuk beradaptasi dan jangan berlatih terlalu banyak dalam waktu yang terlalu singkat atau Anda akan lebih beresiko cedera otot. Train smarter not harder!

Mitos 2: Terlalu banyak keringat ketika berlatih artinya tidak sehat
Keluarnya keringat ketika berlatih adalah pertanda bahwa tubuh telah beradaptasi dengan cepat untuk melepaskan panas dari tubuh. Pada saat yang sama, kelenjar keringat meningkatkan jumlah keringat di tubuh. Orang-orang yang aktif memproduksi keringat dalam jumlah yang lebih banyak daripada orang-orang yang pasif dan jarang berolahraga karena mereka yang aktif mempunyai sistem pendingin tubuh alami yang lebih efisien.

Mitos 3: Jika berhenti berlatih, maka otot akan berubah menjadi lemak
Lemak dan otot adalah dua jaringan yang berbeda. Lemak tidak akan bisa berubah menjadi otot dan begitu juga sebaliknya. Faktanya adalah, otot akan menyusut ketika Anda tidak berlatih, sementara Anda terus makan dengan porsi seperti pada saat latihan walaupun Anda sudah tidak berlatih. Hasilnya adalah kalori yang Anda makan lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh, sehingga tubuh akan menyimpannya sebagai lemak.

Mitos 4: Jika sudah berlatih, boleh makan apa saja
Jika Anda ingin menebus pola makan yang amburadul dengan berlatih, maka Anda akan kecewa. Walaupun hal tersebut masih lebih baik daripada makan bebas dan tidak pernah berolahraga, tetapi melakukan olahraga tanpa pengaturan pola makan yang baik berarti Anda tidak akan mendapatkan hasil maksimal dari olahraga atau latihan yang Anda jalankan.

Mitos 5: Jika tidak berlatih keras dan sering, hanya buang-buang waktu
Hal itu tidak benar. Bahkan aktifitas berintensitas sedang seperti misalnya jalan kaki, jogging atau bersepeda beberapa kali dalam seminggu akan memberi Anda manfaat yang sangat besar. Berjalan sekitar 30 menit setiap hari akan sangat menyehatkan jantung Anda.

Mitos 6: Berlatih dapat menyembuhkan segala macam penyakit
Walaupun berlatih dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup Anda, namun tidak berarti berlatih akan menyembuhkan segala penyakit Anda. Malah setiap orang yang akan berlatih disarankan berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya untuk meminimalkan resiko cedera. Olahraga fisik secara reguler dapat membantu meningkatkan kesehatan dan mengurangi hingga mencegah resiko berbagai penyakit mulai jantung, diabetes, penyakit sendi dan lain-lain. Lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?

Mitos 7: Latihan angkat beban akan membuat badan cewek berkembang dan berotot
Banyak wanita menghindari latihan angkat beban dengan alasan tersebut. Padahal kenyatannya, justru latihan angkat beban merupakan cara terbaik dan tercepat untuk membantu proses fat loss dan mengencangkan otot. Jumlah kandungan hormon pria dan wanita juga sangat berbeda. Wanita hanya memiliki sejumlah kecil hormon testosteron sehingga tidak akan mudah berotot seperti kaum pria.

Mitos 8: Terlalu banyak berlatih, semakin baik
Terlalu banyak berlatih hanya akan mengakibatkan satu hal pasti, yaitu overtraining. Kondisi overtraining dapat menyebabkan cedera, depresi dan mendatangkan penyakit (tingginya pelepasan radikal bebas). Sebaiknya Anda harus dapat menyeimbangkan antara latihan dan istirahat karena justru pada saat beristirahatlah massa otot Anda akan tumbuh.

Sumber: www.sportindo.com

Mitos atau Fakta (2): Seputar Konsumsi Suplemen

Anda pikir sudah tahu banyak tentang suplemen? Sebaiknya Anda cek kembali pemahaman Anda tentang suplemen dengan menyimak mitos atau fakta seputar konsumsi suplemen berikut ini.

Suplemen adalah obat.

Suplemen bukanlah obat. Obat adalah zat kimia yang digunakan untuk menyembuhkan suatu penyakit dan meringankan rasa sakit diderita. Obat merupakan zat yang cukup keras bekerja bagi tubuh dan seringkali mempunyai efek samping bermacam-macam. Oleh karena itu, pemakaian obat harus dengan resep dokter. Sedangkan suplemen sebagian besar bekerja sebagai tambahan gizi selain makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Suplemen juga merupakan zat yang membantu mengoptimalkan hormon dan fungsi tubuh.

Suplemen dapat membuat Anda ketagihan.

Suplemen tidak bekerja seperti obat. Suplemen bertujuan untuk membantu tubuh Anda bekerja secara maksimal. Bahan di dalam suplemen tidak ada yang mengandung adiktif atau zat yang dapat membuat seseorang ketagihan. Jadi kesimpulan diatas adalah keliru alias mitos saja.

Makanan yang cukup dapat menggantikan fungsi suplemen sepenuhnya.

Mitos yang tidak sepenuhnya benar. Anda bisa saja memperoleh gizi lengkap dari makanan, tetapi seringkali kandungan nutrisi yang dikandung makanan tidak seimbang dengan yang diperlukan tubuh kita. Misalnya telur, sebagai binaragawan, Anda memerlukan protein dalam jumlah banyak dan Anda dapat memperolehnya dari telur. Tetapi telur mengandung zat yang tidak diperlukan seperti lemak dan kolesterol (sebagai lemak tambahan) yang tidak kita perlukan. Sementara bahan dalam suplemen dapat dipilih hanya mengandung protein murni saja.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah jumlah konsumsi makanan tersebut. 1 butir telur mengandung kurang lebih 1-2 gram protein per butirnya. Jika Anda memerlukan 60 gram protein dalam sehari, bayangkan berapa banyak telur yang harus Anda makan. Oleh sebab itu, suplemen diperlukan untuk mempermudah asupan gizi yang kita perlukan.

Suplemen pembakar lemak dapat mengakibatkan rahim wanita kering.

Tentu saja 100% mitos. Suplemen pembakar lemak yang telah teruji tidak ada yang memiliki efek samping membuat rahim wanita kering. Yang perlu diwaspadai adalah penyakit tekanan darah tinggi dan maag. Jika Anda memiliki potensi terhadap kedua penyakit tersebut, sebaiknya pemakaian suplemen dikonsultasikan kepada ahli nutrisi atau dokter Anda terlebih dahulu.

Suplemen pembakar lemak pasti dapat menurunkan 10 Kg dalam waktu 1 bulan.

Suplemen bukan pil ajaib, jadi itu mitos yang menyesatkan. Tidak ada suplemen pembakar lemak yang dapat menurunkan berat badan secara drastis. Penurunan berat badan dengan pembakaran lemak dapat terjadi karena adanya perubahan pola makan, latihan yang benar dan cukup, pengurangan stress, dan bantuan dari suplementasi. Penurunan berat badan akan terjadi secara bertahap dan hasilnya akan lebih permanen jika dilakukan dengan cara yang benar.

Minum suplemen pasti akan membuat seseorang cepat besar (bulk).

Hampir sama seperti pernyataan sebelumnya, itu hanya mitos saja. Konsumsi suplemen tanpa disertai dengan pola makan yang baik serta latihan yang rutin dan benar bisa dikatakan sebagai usaha percuma. Suplemen bertujuan untuk membantu, sehingga dapat memaksimalkan perjuangan selama latihan dan pola diet Anda.

Hanya mereka yang muda dan energik yang butuh suplemen.

Suplemen diperlukan oleh semua usia, baik tua atau muda. Orang berusia lanjut cenderung mengalami penurunan produksi hormon serta fungsi tubuh, sehingga membutuhkan suplemen untuk membantu fungsi tubuh secara optimal dan mencegah penyakit. Jadi anggapan diatas adalah mitos yang sangat keliru.

Kita selalu membutuhkan suplemen dalam jumlah besar

Mitos yang sangat menyesatkan. Konsumsi suplemen yang benar adalah hanya disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Memang kalau seorang bodybuilder sedang dalam proses bulking atau memperbesar massa otot, mereka membutuhkan suplemen dalam jumlah besar. Tetapi ketika seseorang sedang dalam proses maintenance atau sedang mempertahankan berat badan, maka tidaklah diperlukan suplemen dalam jumlah besar. Maintenance hanya memerlukan jumlah suplemen harian yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh untuk mencegah proses katabolik.

Sumber: www.sportindo.com

Mitos atau Fakta (1): Seputar Berbagai Gejala Penyakit

Apakah Anda tiba-tiba sulit bernafas? Dada Anda tiba-tiba terasa sesak? Apa yang sebenarnya terjadi? Gejala penyakit apakah gerangan? Jangan asal menduga-duganya sendiri! Ada baiknya Anda simak beberapa mitos dan fakta berbagai gejala penyakit berikut ini.

Sesak nafas selalu berarti ada masalah dengan paru-paru Anda.

Tentu saja itu adalah fakta. Gejala kekurangan udara mengindikasikan ada sesuatu yang tidak bekerja dalam sistem pernafasan Anda. Tetapi masalah itu tidak selalu mulai dan berhenti di paru-paru Anda.

Jika jantung tidak bekerja dengan baik, maka jantung tidak dapat memompa darah ke arah depan. Artinya bahwa darah dapat menggenang di dalam paru-paru Anda, membuat zat yang kering dan lunak itu menjadi lembab. Akibatnya paru-paru tidak lagi dapat menukar udara.

Dalam banyak kasus, ketika Anda merasa sesak nafas, solusinya adalah menemukan dan memusatkan perhatian pada apa yang salah dengan jantung untuk membantu mengeluarkan darah dari paru-paru sehingga paru-paru dapat bekerja dengan baik.

Anda bisa merasakan bahwa Anda akan mendapat serangan jantung.

Hal itu adalah mitos saja. Setengah dari semua orang yang mengalami serangan jantung tidak pernah merasakan gejalanya, atau setidaknya mereka tidak pernah mengenali apa yang mereka rasakan sebagai gejala.

Permasalahannya adalah serangan jantung terjadi dengan cara yang berbeda-beda, dan rasa yang tidak nyaman dapat timbul dan hilang kembali. Hal tersebut membuat orang cenderung untuk menyalahkan penyebab lain, misalnya gangguan pencernaan.

Gejala-gejala yang paling umum adalah sebagai berikut :
  • Nyeri dada atau ketidaknyamanan seperti perasaan tertekan, sesak atau seperti diperas

  • Ketidaknyamanan pada tubuh bagian atas seperti pada salah satu lengan, punggung, leher, rahang atau perut

  • Hanya dapat bernafas dengan pendek

  • Keluar keringat dingin

  • Pusing-pusing

  • Keletihan luar biasa tanpa mengalami kurang tidur

Alasan rasa sakit atau ketidaknyamanan dapat begitu sulit dideteksi karena jantung itu sendiri tidak terasa sakit. Jantung tidak memiliki serabut sakit secara khusus. Syaraf jantung tidak langsung merasakan sakit. Tetapi, jika ada yang tidak beres dengan jantung, biasanya akan menjadi tidak terkendali dan menjalar hingga ke tulang belakang sehingga mengalami korsleting dengan syaraf-syaraf yang berhubungan dengan lengan atau dada Anda. Syaraf-syaraf inilah yang memancarkan rasa sakit yang muncul pada lengan, dada atau rahang tergantung dimana syaraf tersebut mengalami korsleting.

Obat terbaik bagi diare adalah menunggu.

Itu hanyalah mitos belaka. Diare biasanya disebabkan oleh infeksi yang mengeluarkan suatu racun yang melumpuhkan dinding usus kecil dan memungkinkan cairan bocor ke manapun yang dia mau. Itulah mengapa Anda merasa seperti sebuah pistol air ketika duduk di toilet.

Solusi terbaik tentunya dengan tidak membangun kemah di toilet dan menunggu infeksi diare sembuh dengan sendirinya. Atasilah dengan makan sup ayam dan nasi. Kombinasi dari nasi dan kaldu daging dapat melindungi sel-sel usus Anda dengan menyediakan gula yang sangat dibutuhkan sehingga dapat meminimalkan diare.

Bahkan mengkonsumsi tablet kalsium dapat juga menjadi obat yang manjur. Kalsium melambatkan seluruh gerakan otot sehingga membantu menjaga pembuangan kotoran agar tidak terdorong melalui pipa-pipa usus Anda.

Kurangi makan saat flu dan makanlah saat demam.

Itu adalah mitos yang salah. Apakah Anda sedang terkena flu atau demam, maka Anda harus makan secara normal. Yang paling penting bagi keduanya adalah perbanyak minum, terutama ketika Anda demam. Banyaknya air akan membantu membuang infeksi dari tubuh Anda. Dan jangan lupakan istirahat. Istirahat akan membantu kekebalan tubuh Anda untuk siap tempur kembali dan meredakan infeksi flu atau demam tersebut.

Sumber: www.sportindo.com

Metabolisme: 'Mesin' Tubuh Pembakar Lemak

Tips singkat untuk meningkatkan massa otot, pembakaran lemak yang cepat, dan mendapatkan energi yang lebih
Banyak orang mengeluhkan banyaknya lemak di bagian-bagian tubuh mereka seperti perut, pinggang, lengan, paha. Berbagai usaha mereka lakukan untuk membuang lemak di bagian-bagian tubuh tersebut, bahkan sampai dengan konsumsi obat-obatan dan operasi. Yang menjadi tanda tanya besar, apakah cara tersebut efektif? Anda tidak akan dapat membakar lemak secara permanen sampai benar-benar paham tentang ‘mesin' tubuh yang membakar lemak atau yang disebut pula dengan metabolisme.

Apa itu metabolisme?
Metabolisme dalam arti sederhananya merupakan laju dari pembakaran kalori tubuh supaya dihasilkan energi. Tubuh menghasilkan energi untuk bertahan hidup. Ingatlah bahwa tubuh Anda membutuhkan energi setiap saat bahkan ketika tidur, sehingga melewatkan makan adalah hal yang paling buruk dalam hidup Anda. Dalam program diet, Anda harus menjaga tingkat metabolisme agar tetap tinggi, melewatkan makan akan membuat metabolisme melamban sehingga kalori cenderung tersimpan dalam tubuh.

Apa yang mempengaruhi metabolisme?
Apakah hal utama yang mempengaruhi metabolisme? Apakah aktivitas sehari-hari? Apakah fungsi Thyroid? Apakah umur? Thyroid, aktivitas dan umur memang mempengaruhi metabolisme, tetapi bukan yang utama. Hal yang paling mempengaruhi tingkat metabolisme adalah otot. Semakin banyak otot yang Anda miliki, maka semakin banyak lemak yang akan Anda bakar tanpa melihat seberapa banyak aktivitas, umur, dll. Jaringan otot adalah jaringan hidup yang membakar lemak setiap saat selama 24 jam non stop setiap harinya!

Hal yang berpengaruh terhadap metabolisme, secara berurutan dari yang paling mempengaruhi:
  • Jaringan otot : otot merupakan mesin pembakar lemak, semakin banyak otot yang terbentuk maka pembakaran kalori dari lemak juga semakin banyak.
  • Frekuensi makan : makan dalam frekuensi yang sering menghindari penurunan tingkat metabolisme tubuh dan menjaga gula darah dalam level yang stabil.
  • Tingkat aktivitas : penting pula tetapi harus dikombinasikan dengan pola makan yang tepat dan frekuensi makan yang sering.
  • Pilihan makanan : makanan berlemak sulit dimetabolisme sehingga membuat tingkat metabolisme semakin lambat.
  • Air yang cukup : air membantu proses metabolisme tubuh.
  • Genetik : faktor genetik membuat tingkat metabolisme tiap orang berbeda, tetapi hal ini bukan faktor yang utama.
  • Fungsi hormon : Thyroid merupakan hormon pengatur metabolisme, yang menjaga gula darah tetap stabil sehingga menghindari penurunan tingkat metabolisme.
  • Stres : stress berlebihan menyebabkan tingkat metabolisme makin melamban.

Mengapa Metabolisme Bisa Melambat?
Seringkali orang yang ingin menurunkan berat badan akan mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi, padahal dengan mengurangi konsumsi makanan sehari-hari, metabolisme Anda akan semakin melambat. Yang benar adalah pengaturan jenis makanan. Pengurangan kalori secara tiba-tiba akan merusak metabolisme Anda.

Berikut 3 penyebab utama lambatnya metabolisme:
  • Menurunnya massa otot karena kurangnya aktifitas fisik
  • Aktifitas yang menurun karena usia yang semakin bertambah, bukan karena umur yang semakin bertambah yang menurunkan metabolisme
  • Kurangnya konsumsi makanan akan membuat tubuh akan mengambil cadangan energi dari otot sebab asupan nutrisi yang sangat kurang di saat otot membutuhkannya
  • Pola makan yang sangat kurang atau mengkonsumsi makanan yang merusak metabolisme Anda seperti makanan bergula tinggi, rendah protein dan tinggi lemak
Memperbaiki metabolisme sebenarnya simpel, namun tidak mudah. Perlu dedikasi dan pengetahuan yang cukup untuk memperbaiki metabolisme Anda. Mulailah mengatur pola makan dan latihan angkat beban untuk menambah massa otot dan memperbaiki metabolisme Anda.

Tips yang sangat dasar untuk memulai memacu metabolisme tubuh untuk membakar lemak
  1. Makan 5-6 kali sehari
    Makan 5-6 kali dalam sehari mempertahankan gula darah agar tetap stabil sehingga metabolisme menjadi lebih aktif.
  1. Konsumsi makanan tinggi protein
    Protein adalah makanan untuk jaringan otot. Otot adalah jaringan yang senantiasa membakar kalori bahkan ketika kita sedang beristirahat. Protein bisa didapatkan dari daging sapi, dada ayam, ikan, telur, susu, dan kedelai.
  1. Kurangi konsumsi gula/karbohidrat cepat serap dan konsumsi karbohidrat baik
    Konsumsi gula dan karbohidrat cepat serap berlebih akan menambah timbunan lemak tubuh Anda, gantilah dengan karbohidrat yang lambat dicerna tubuh yaitu nasi merah, nasi coklat, oatmeal, roti gandum utuh, sayur-sayuran, apel, jeruk, pir.
  1. Hindari lemak jahat, konsumsi lemak baik
    Beralihlah dari konsumsi lemak jenuh ke lemak tidak jenuh untuk membantu metabolisme tubuh dalam membakar lemak Lemak tidak jenuh dapat diperoleh dari ikan, kacang almond, hazelnut dan mente, minyak zaitun dan minyak canola.

  2. Bakar lemak dengan angkat beban
    Olahraga angkat beban baik untuk pria dan wanita ditujukan untuk menambah massa otot. Otot yang berkembang akan membakar lemak secara perlahan dan terus menerus tanpa perlu usaha apapun.
  1. Jangan mengurangi porsi makan secara drastis
    Kurangi porsi makan secara bertahap, sebab ketika Anda berlapar-lapar metabolisme akan melambat. Agar metabolisme tubuh tidak turun secara drastis, kurangi porsi makan sebanyak 10%-15% saja.

  2. Variasikan jenis makanan
    Cukupkah dengan konsumsi sayur dan buah saja untuk menurunkan berat badan? Salah besar! Penuhi kebutuhan nutrisi harian dari protein, karbohidrat, lemak baik, vitamin dan mineral. Tujuan dari diet adalah menurunkan kadar lemak dan meningkatkan kesehatan Anda, bukan merusak tubuh Anda.
  1. Pacu metabolisme dengan suplemen pembakar lemak
    Suplementasi yang tepat dapat membantu program fat loss Anda. Suplemen pembakar lemak secara thermogenik seperti Ultra Ripped New and Improved Formula akan meningkatkan metabolisme Anda, mengurangi nafsu makan dan membantu tubuh membakar lemak.

  2. Istirahat yang cukup
    Istirahat yang cukup, tidur malam selama minimal 7-8 jam sehari ternyata dapat memperbaiki metabolisme tubuh, sebaliknya kekurangan tidur dapat mengacaukan metabolisme Anda.

  3. Perbanyak minum air
    Penelitian membuktikan bahwa memperbanyak konsumsi air setiap harinya akan meningkatkan metabolisme tubuh.
Sumber: www.sportindo.com

Meregang Sebelum Tegang

Di tengah kesibukan dan rutinitas kerja, terkadang kita lupa untuk menyempatkan diri berolahraga. Latihan peregangan atau stretching merupakan salah satu latihan kelenturan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Seiring bertambahnya usia, kelenturan tubuh akan berkurang dan berisiko lebih mudah cedera. Kelenturan tubuh dapat dilatih dengan melakukan latihan peregangan setiap hari pada sebelum, saat jeda, dan sesudah berolahraga atau beraktivitas.

Apa itu Peregangan?
Teknik peregangan telah digunakan bertahun-tahun untuk menghindari cedera dan keletihan otot. Pada dasarnya peregangan difungsikan untuk menyalurkan oksigen ke seluruh bagian otot agar pemulihan otot berlangsung lebih cepat. Peregangan memiliki mekanisme yang sama dengan teknik pemijatan yaitu merelaksasikan kembali serat-serat otot yang kaku.

Peregangan otot meningkatkan oksigenasi atau proses pertukaran udara didalam sel dan merangsang sistem kerja getah bening. Selain itu, peregangan otot dapat memperbaiki postur tubuh kita dan menghindarkan dari berbagai rasa sakit otot yang sering terjadi di leher, bahu, dan punggung kita, bahkan menghindarkan dari sakit kepala dan gangguan pencernaan.

Mengapa Peregangan Diperlukan?
Peregangan adalah salah satu komponen untuk keseimbangan olahraga apapun. Tanpa peregangan Anda akan lebih mudah cedera dan fleksibilitas gerakan Anda pun akan berkurang. Peregangan juga berperan untuk merelaksasi otot yang stress, meningkatkan performa saat olahraga inti. Apabila kita tidak pernah melakukan peregangan maka pergerakan sendi pun akan menjadi terbatas sehingga ketika melakukan gerakan-gerakan tertentu yang tiba-tiba dan memerlukan kelincahan seperti berlari atau melompat, maka faktor cedera pada sendi ataupun otot akan menjadi semakin besar. Dalam kaitannya dengan olahraga angkat beban, peregangan membantu mengurangi stress otot yang terjadi, sehingga rasa sakit otot yang tertunda atau biasa disebut DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) dapat diminimalkan.

Kapan Sebaiknya Peregangan Dilakukan?
Sebagian besar orang berpendapat bahwa peregangan sebaiknya dilakukan pada saat sebelum melakukan olahraga. Pada kenyataannya, kapan waktu yang tepat melakukan peregangan seharusnya dibedakan berdasarkan jenis olahraga yang dilakukan.
  1. Untuk olahraga angkat beban sebaiknya peregangan dilakukan seusai Anda berlatih angkat beban. Mengapa? Bukan berarti Anda tidak boleh melakukan peregangan sebelum melakukan angkat beban, angkat beban membutuhkan kontraksi yang maksimum. Jadi peregangan yang dilakukan sebelumnya malah akan membuat serat-serat otot menjadi relaks sehingga kehilangan kemampuannya untuk berkontraksi maksimal. Selain itu, peregangan yang dilakukan sesudah angkat beban akan melancarkan peredaran darah dan penyaluran oksigen sehingga rasa sakit dapat diminimalkan.

  2. Untuk olahraga dinamis seperti aerobik, peregangan sebaiknya dilakukan sebelumnya untuk menghindari cedera akibat gerakan yang tiba-tiba dan memerlukan kelincahan.

  3. Untuk olahraga ringan seperti berjalan cepat atau bersepeda, Anda dapat melakukan peregangan kapan saja, bisa pada saat sebelum, saat jeda, ataupun sesudah berolahraga.

Yang perlu menjadi catatan adalah bahwa ketika melakukan peregangan tidak dalam kondisi otot yang kaku. Waktu yang sangat tepat untuk melakukan peregangan adalah setelah pemanasan yang cukup. Jadi sebaliknya lakukan pemanasan (warm-up) dahulu sebelum melakukan peregangan untuk memompa aliran darah Anda ke seluruh tubuh. Misalnya berlari di tempat selama 5-10 menit terlebih dahulu sebagai pemanasan sebelum peregangan, sehingga Anda mendapatkan manfaat peregangan yang optimal.

Bagaimana prinsip dasar peregangan?
Sebelum melakukan peregangan, gunakan pakaian yang tidak membatasi gerak dan membuat Anda merasa nyaman. Siapkan matras atau karpet untuk tempat peregangan. Peregangan dapat dilakukan dengan aman setiap hari dan harus melibatkan semua kelompok otot mayor (utama). Umumnya, orang-orang dewasa mempunyai empat titik otot tegang yang dapat diperkirakan sebelumnya. Empat titik tersebut adalah bahu bagian depan, punggung bagian bawah, otot-otot lutut, dan betis. Regangkan salah satu bagian otot tersebut kearah yang berlawanan. Permulaan ini akan membuat otot Anda rileks dan siap untuk peregangan selanjutnya. Lanjutkan untuk bagian otot yang lain, regangkan semampu Anda dan tahan selama kurang lebih 10 hitungan, lakukan sebanyak 5 kali.

Tips Peregangan
Peregangan otot adalah jenis latihan yang minimal harus kita lakukan setiap hari. Apabila bagi rutin dilakukan, peregangan harus dilakukan sebelum dan sesudah olahraga untuk menghindari cedera saat berolahraga dan membantu pemulihan otot yang stress. Demikian juga bagi mereka yang tidak atau jarang berolahraga, latihan peregangan dapat membantu mengurangi stress dan mengurangi ketegangan otot terutama di bagian kepala, leher dan punggung.

Artinya bahwa peregangan otot adalah hal yang harus dilakukan oleh siapa saja setiap hari minimal 15-20 menit. Bahkan setelah seharian beraktivitas yang melelahkan juga dianjurkan melakukan peregangan untuk menghindari stress. Banyak metode peregangan yang bisa Anda lakukan. Berikut adalah contoh latihan peregangan otot yang dapat dilakukan sendiri oleh Anda setiap hari.

Peregangan memerlukan manuver atau gerakan yang bisa memperpanjang atau mengulur dengan lembut dan hati-hati bagian otot dan tendon tubuh. Anda juga dapat meregangkan otot yang kondisinya dingin, namun Anda harus lebih berhati-hati agar tidak terjadi keseleo berat, peregangan yang berlebihan, atau malah mencederai otot Anda.

Peregangan untuk Lengan
  1. Silangkan lengan ke arah yang berlawanan kemudian tahan selama 10 hitungan, ulangi sebanyak 2 kali.

  2. Posisikan lengan dibelakang punggung, tahan selama 10 hitungan, ulangi sebanyak 2 kali.

  3. Luruskan kedua lengan didepan dada, kemudian ke belakang, dan keatas kepala. Untuk masing-masing gerakan tersebut, tahan selama 10 hitungan, ulangi sebanyak 2 kali.

  4. Tarik tangan kanan oleh tangan kiri dibelakang kepala dan sebaliknya. Lakukan masing-masing sebanyak 2 kali dalam 10 hitungan.

Peregangan untuk Leher dan Kepala
  1. Tundukan kepala kebawah, tahan sebentar, kembali dan tarik ke belakang, tahan sebentar, lalu kembali ke posisi semula. Lakukan masing-masing sebanyak 2 kali dalam 10 hitungan.

  2. Patahkan kepala ke kanan dan ke kiri hingga menyentuh bahu secara bergantian, masing-masing sebanyak 2 kali dalam 10 hitungan.

  3. Gerakkan kepala menengok ke kanan dan ke kiri secara bergantian, masing-masing sebanyak 2 kali dalam 10 hitungan.

  4. Putar kepala ke kanan berlawanan arah jarum jam dan balik arah ke kiri, masing-masing sebanyak 2 kali dalam empat putaran.

Peregangan untuk Pinggang
  1. Letakkan kedua tangan di pinggang, kaki direnggangkan lebih lebar, lalu patahkan pinggang ke kanan, disusul patahkan leher ke kanan diikuti tangan kiri diletakan diatas kepala mengarah ke kanan sehingga terasa tarikan dipinggang dan leher. Lakukan ke kiri secara bergantian, masing-masing sebanyak 2 kali dalam 10 hitungan.

  2. Letakkan kedua tangan di pinggang, kaki direnggangkan lebih lebar, lalu bungkukkan badan ke depan secara perlahan, raih kedua ujung ibu jari dengan kedua tangan. Tarik dan tahan sebentar sebanyak 10 hitungan. Lakukan masing-masing sebanyak 2 kali.

Peregangan untuk Kaki
  1. Duduklah bersila, kedua telapak kaki saling menempel, kemudian bungkukkan tubuh Anda, tahan selama 10 detik.

  2. Posisikan salah satu kaki kedepan kemudian bungkukkan tubuh Anda serendah-rendahnya, tahan selama 10 detik.

  3. Angkat salah satu kaki, pegang telapak kaki dengan tangan, tarik dan tahan selama 10 detik.

Peregangan untuk Punggung
  1. Berdirilah menyandar lurus pada dinding. Usahakan seluruh bagian punggung dan belakang tubuh menempel pada dinding.

  2. Tahan selama 10 detik dan ulangi sekali lagi.

Manfaat Peregangan
  1. Melunakkan kekakuan otot dan meningkatkan kemampuan jangkauan gerakan tubuh, sehingga gerakan tubuh menjadi lebih efisien. Kelenturan hanya membutuhkan sedikit energi untuk dilakukan, namun mampu menjangkau gerakan tubuh yang luas. Jadi tubuh yang lentur justru meningkatkan performa tubuh secara keseluruhan karena menciptakan gerakan yang menggunakan energi secara lebih efisien.

  2. Mempersiapkan tubuh untuk latihan. Peregangan sebelum berlatih tidak hanya membuat otot menjadi lentur tetapi juga dapat meminimalisir terjadinya salah urat. Otot yang lentur dapat mengurangi kecenderungan terjadinya cedera akibat gerakan yang berlebihan dan tiba-tiba. Selain itu juga membantu pemulihan rasa sakit dan pegal seusai latihan.

  3. Memperbaiki postur tubuh. Peregangan otot bagian punggung bawah, bahu dan dada akan membantu meluruskan postur punggung Anda sehingga mencegah punggung yang bengkok.

  4. Membantu mengurangi atau mengelola stress. Peregangan otot yang baik akan mengurangi ketegangan dan membuat Anda lebih rileks. Ketegangan otot dapat cenderung mengurangi sirkulasi darah dan oksigen ke seluruh tubuh. Peregangan meningkatkan suplai darah dan oksigen agar lebih lancar pada otot.

  5. Meringankan ketegangan yang menimbulkan ketidakstabilan dan menurunkan risiko sakit pada punggung bawah (lower back pain). Untuk itu lakukan juga peregangan pada area bawah punggung ini agar mengurangi risiko sakit punggung bawah.

Jadi seperti yang sudah dijelaskan diatas, ada beberapa waktu yang tepat untuk melakukan peregangan. Peregangan bisa dilakukan sebelum, selama jeda dua gerakan olahraga berbeda, dan sesudah aktivitas olahraga dan fitnes. Atau juga bisa dilakukan saat Anda akan beraktivitas rutin yang tak berhubungan dengan olahraga atau fitnes sekalipun. Perlu Anda ingat sekali lagi, lakukanlah pemanasan terlebih dahulu dan kemudian disusul peregangan. Luangkan sedikit waktu sekitar 15-20 menit untuk melakukan peregangan setiap hari. Selamat mencoba dan rasakanlah manfaat dari latihan peregangan.

Sumber: www.sportindo.com

Rabu, 03 Februari 2010

Know Your Heart Before Training Olahraga yang Tepat untuk Penderita Jantung

Saya akan membahas mengenai kondisi jantung yang dihubungkan dengan olahraga, apa yang harus Anda mengerti dari kondisi dasar jantung, penyakit jantung yang bisa diperbaiki atau diperberat dengan olahraga, dan apa yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya kondisi yang fatal.

Beberapa kali kita pernah mendengar kerabat atau sahabat tiba-tiba meninggal saat melakukan olahraga seperti tenis, dan lain-lain. Muncul pertanyaan, mengapa terjadi saat olahraga yang harusnya merupakan aktivitas yang meyehatkan? Sebelum masuk membahas akitivitas olahraga secara detail, saya akan membahas mengenai jantung dulu.


Beberapa Kondisi Jantung

Jantung adalah organ unik, terletak di tengah/ pusat dari tubuh manusia sebagai pompa untuk menyalurkan darah ke seluruh tubuh dari otak hingga ujung jari kaki manusia. Karena sifatnya sebagai pompa, maka jantung memiliki otot sebagai komponen utama.

Jantung sendiri juga memerlukan nutrisi dari darah untuk memenuhi energi saat memompa, hal ini dipenuhi dari pembuluh darah yang disebut arteri koroner. Semakin tua usia seseorang, makin banyak gangguan yang dapat terjadi pada jantung. Gangguan yang sering timbul antara lain:
  1. Sumbatan atau penyempitan pembuluh darah koroner karena penumpukan kolesterol di dinding pembuluh darah.
  2. Penurunan kekuatan pompa jantung akibat penyakit kencing manis, darah tinggi yang lama, atau kerusakan otot jantung paska serangan jantung.
  3. Serangan jantung yang dapat bersifat fatal akibat sumbatan total mendadak koroner.
Umumnya pada usia muda, gangguan diatas jarang terjadi, namun menginjak usia 40 tahun keatas, frekuensi terjadinya hal diatas makin tinggi.

Apa gejala yang timbul pada gangguan jantung? Gejala yang timbul beragam tergantung gangguan apa yang terjadi. Pada penurunan kekuatan pompa jantung (dalam istiah medis disebut heart failure), gejalanya adalah sesak apabila aktivitas yang lebih berat, sesak membaik dengan istirahat, dan sesak justru memberat bila posisi tidur/berbaring.

Pada kondisi serangan jantung, gejala yang timbul adalah nyeri dada hebat di sisi kiri lebih dari 15 menit, nyeri menjalar ke lengan kiri disertai keringat dingin dan rasa takut yang hebat seperti seolah-olah akan meninggal, nyeri berhubungan dengan aktivitas seperti olahraga yang memacu energi secara eksplosif seperti tenis.

Hal diatas dapat dicegah dan dideteksi melalui pemeriksaan oleh dokter. Beberapa pemeriksaan untuk mendeteksi antara lain EKG untuk merekam akitivitas listrik jantung, echocardiografi untuk melihat gerakan jantung, tes treadmill untuk deteksi dini adanya sumbatan koroner hingga ke pemeriksaan canggih seperti MSCT dan yang bersifat invasive seperti kateterisasi jantung.


Olahraga Apa yang Dianjurkan dan Tidak?

Setelah mengetahui beberapa kondisi jantung yang sering terjadi, pembahasan berikutnya adalah mengenai olahraga apa yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bila memiliki gangguan jantung tersebut.

Saya harap Anda tidak salah persepsi dalam membaca artikel ini, karena pada dasarnya, olahraga adalah hal yang sangat dianjurkan pada orang dengan gangguan jantung, namun harus dipilih jenisnya berdasar intensitas, sifat dan frekuensi

Pada orang dengan kondisi jantung yang sehat dan berusia muda, tidak ada halangan untuk melakukan olahraga apapun, Bahkan hal ini adalah suatu keharusan karena akan melatih jantung untuk bekerja dengan baik, memperbaiki sirkulasi dengan menurunkan kolesterol sehingga tidak menumpuk di dinding pembuluh darah, memperbaiki sensitifitas insulin sehingga memperlambat munculnya penyakit kencing manis serta berbagai efek baik lainnya.

Sementara pada orang yang telah memiliki gangguan jantung diperlukan perubahan pola olahraga. Pada prinsipnya, olahraga yang dianjurkan adalah yang bersifat CRIPE (Continuous, Rhythmical, Interval, Progressive, dan Endurance) seperti olahraga yang disarankan pada penderita kencing manis. Jenis olahraga ini antara lain renang, jogging/ lari treadmill dengan intensitas sedang. Sedangkan olahraga yang tidak dianjurkan adalah yang bersifat eksplosif seperti tennis, badminton, dan (sayangnya juga) termasuk angkat berat.

Pertanyaan yang timbul adalah kenapa beberapa olahraga diatas tidak boleh dan justru berbahaya? Seperti yang sudah saya bahas bahwa jantung adalah organ otot untuk memompa darah. Pada kondisi dimana otot ini sudah lemah (jangan samakan dengan bisep Anda yang bisa dilatih untuk menjadi kuat), maka olahraga tersebut memaksa jantung yang sudah lemah ini untuk bekerja melebihi kapasitasnya. Akibatnya adalah bahwa kebutuhan energi badan saat olahraga tidak dapat dipenuhi oleh kiriman darah dari jantung, sehingga suplai darah ke otak atau paru-paru turun mendadak dan dapat menimbulkan kematian.

Pada orang dengan penyakit jantung koroner dimana telah terjadi penyumbatan dinding pembuluh darah, olahraga yang bersifat eksplosif juga berbahaya karena adanya stress mendadak yang akan mengakibatkan pecahnya tumpukan kolesterol dalam dinding koroner dan mencetuskan reaksi berantai yang berakhir pada sumbatan total aliran darah koroner. Apa yang terjadi bila terjadi sumbatan total? Terjadi kerusakan otot jantung karena tidak ada aliran darah yang memberikan nutrisi pada otot tersebut.

Apa yang dapat dilakukan untuk antisipasi? Anda tidak perlu menjadi terlalu was-was setelah membaca artikel ini. Perhatian yang lebih perlu diberikan jika Anda memiliki beberapa faktor risiko dibawah ini:
  1. Penyakit kencing manis
  2. Darah tinggi yang tidak terkontrol
  3. Obesitas
  4. Riwayat penyakit jantung dalam keluarga
  5. MEROKOK
  6. Kolesterol tinggi
Bila terdapat 2 atau lebih faktor risiko diatas maka saya sarankan Anda melakukan pemeriksaan jantung untuk mengetahui kondisi jantung Anda dan olahraga apa yang sesuai.


Dr. Jeffry Beta Tenggara
Residen Departemen Ilmu Penyakit Dalam
FKUI-RSCM

Sumber: www.sportindo.com

HEARTHY HEALTH: Temukan Program Latihan untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung Anda

Jantung merupakan organ yang sangat vital peranannya untuk aktivitas kehidupan kita, peranan jantung adalah sebagai alat untuk memompa darah dan oksigen ke seluruh tubuh kita. Tidak bisa dibayangkan apabila jantung seseorang sewaktu-waktu berhenti berdetak oleh karena itu kita harus senantiasa menjaga kesehatan jantung, salah satu caranya adalah dengan berolahraga.

Mengapa berolahraga penting untuk jantung? Tahukah Anda bahwa orang yang kurang aktif berolahraga memiliki risiko dua sampai tiga kali lebih besar mengalami penyakit jantung atau penyempitan pembuluh darah? Olahraga apapun pada dasarnya penting dilakukan untuk menghindari penumpukan plak lemak di dinding pembuluh darah dan jantung, selain itu olahraga juga meningkatkan metabolisme sehingga peredaran darah, nutrisi dan oksigen optimal ke seluruh bagian tubuh. Lantas bagaimana olahraga yang melatih jantung? Pada dasarnya olahraga yang mempengaruhi aktivitas jantung dikelompokan ke dalam 4 jenis latihan ini.

1. Circuit Training


Program latihan sirkuit adalah program latihan yang mengkombinasikan antara latihan kekuatan dan latihan kardiovaskular (olahraga aerobik). Circuit training dilakukan dengan banyak repetisi dan istirahat yang singkat diantara setnya. Menurut penelitian yang ada, selama 8-20 minggu menjalankan circuit training, menunjukkan peningkatan kapasitas paru-paru sebesar 4-8%. Kapasitas paru-paru yang tinggi biasa digunakan untuk menyatakan tingkat kebugaran seseorang.

Program Latihan

Latihan sirkuit menggunakan beban yang ringan seperti push up, squat, sit up yang kemudian dikombinasikan dengan olahraga aerobik seperti lari atau bersepeda. Latihan sirkuit biasa dilakukan di tempat terbuka (outbond) yang terdiri dari beberapa pos, pada tiap posnya menekankan pada latihan kekuatan dengan repetisi tertentu kemudian diselingi dengan latihan aerobik selama beberapa detik sampai dengan menit untuk menuju pos kekuatan berikutnya.

Kelebihan Cicuit Training
  • Melatih kekuatan jantung dan menurunkan tekanan darah sama baiknya dengan latihan aerobik
  • Melatih semua anggota tubuh (total body workout)
  • Tidak memerlukan alat gym yang mahal
  • Dapat disesuaikan diberbagai area atau tempat latihan

2. Endurance Training

Latihan ketahanan atau endurance training merupakan latihan untuk peningkatan stamina dan ketahanan. Endurance training dilakukan dalam jangka waktu yang lama. Endurance training dapat menambah jumlah sel darah merah anda, menurunkan kekentalan darah dan meningkatkan kemampuan jantung. Aliran darah akan meningkat saat menjalankan endurance training sehingga penyaluran oksigen menjadi sempurna. Atlet yang rutin melakukan endurance training akan mendapat volume sel darah merah lebih dan akibatnya sirkulasi darah akan menjadi semakin lancar. Selain itu, dengan endurance training anda akan mendapat peningkatan daya pompa jantung sehingga aliran oksigen dan darah akan lebih baik..

Program Latihan

Contoh olahraga yang melatih ketahanan adalah marathon, triathlon, bersepeda ratusan kilometer. Yang perlu diwaspadai adalah latihan endurance seperti marathon atau bersepeda dalam periode yang sangat lama dapat berbahaya pada persendian lutut. Endurance training dilakukan dalam waktu berjam-jam atau dengan jarak puluhan bahkan ratusan kilometer.

Kelebihan Endurance Training
  • Meningkatkan volume darah
  • Meningkatkan kemampuan jantung dan paru-paru dalam memompa darah dan menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh
  • Melatih stamina dan daya tahan
  • dapat disesuaikan diberbagai area

3. Powerlifting

Powerlifting atau disebut juga latihan kekuatan termasuk jenis latihan anaerobik (menghasilkan energi tanpa pembakaran oksigen) yang menekankan pada kekuatan otot dan tenaga yang eksplosif. Saat mengangkat beban, tekanan darah akan meningkat untuk memompa darah ke tiap bagian otot. Powerlifting meningkatkan kapasitas paru-paru lebih kecil dibandingkan dengan jenis program latihan lainnya. Powerlifting membutuhkan latihan yang intens untuk peningkatan power dan kekuatan otot secara bertahap selain itu dibutuhkan nutrisi untuk menunjang meningkatnya perkembangan otot. Powerlifting telah diadaptasikan menjadi bermacam-macam cabang olahraga seperti binaraga, angkat besi, dan sebagainya

Program Latihan

Powerlifting termasuk olahraga kekuatan yang dipertandingkan, terdiri dari 3 macam yaitu squat, bench press dan deadlift. Contoh nyata dari olahraga ini yaitu angkat besi, peserta di berikan 3 kali kesempatan untuk mengangkat beban yang ditentukan selama beberapa detik.

Kelebihan Powerlifting
  • Meningkatkan kepadatan tulang
  • Meningkatkan metabolisme tubuh
  • Meningkatkan pembentukan otot
  • Dapat diadaptasikan dengan olahraga aerobik seperti pada sirkuit training

4. Moderate Exercise


Moderate exercise termasuk jenis latihan aerobik, dikenal sebagai latihan dengan intensitas detak jantung menengah yaitu sekitar 121-140 bpm (bit per menit). Latihan moderate merupakan jenis latihan yang mampu membakar lemak secara efektif. Latihan moderate mampu menguatkan jantung, jantung yang kuat mampu memompa darah secara sempurna tanpa usaha yang berlebihan. Selain itu, mengurangi ketegangan pembuluh darah arteri sehingga tekanan darah menjadi stabil.

Program Latihan

Contoh olahraga dengan intensitas yang menengah adalah jogging, bersepeda, renang, treadmill selama 30-45 menit. Jalankan program ini selama minimal 3 kali dalam seminggu. Penelitian menunjukkan latihan aerobik dengan intensitas moderate selama 8-20 minggu dapat meningkatkan kapasitas paru-paru sebanyak 15-20%.

Kelebihan Moderat Exercise
  • Terjadi peningkatan ukuran mitokondria. Mitokondria ibarat ‘dapur energi' yang tugasnya menghasilkan energi dari hasil pembakaran sumber energi oleh oksigen
  • Merangsang pembentukan sel darah merah baru
  • Mengurangi kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik
  • Tidak tergantung pada alat
  • Dapat dilakukan di manapun

Sebagai penutup, seringkali waktu luang dan keterbatasan fasilitas menjadi alasan seseorang enggan berolahraga. Padahal Anda hanya butuh waktu 30 menit setiap hari atau minimal olahraga 3 kali dalam seminggu agar terhindar dari penyakit jantung. Aktivitas fisik sehari-hari melakukan pekerjaan rumah tangga yang berpotensi memancing keringat keluar seperti berkebun, membersihkan rumah atau berjalan-jalan di sekeliling rumah juga dapat Anda lakukan sebagai pengganti olahraga. Olahraga tidak hanya meningkatkan kesehatan jantung Anda tetapi juga dapa membuat Anda merasa lebih muda dan kuat. Selamat mencoba.

Sumber: www.sportindo.com

Cidera Punggung Amankah Untuk Berolahraga?

Anda menderita masalah rasa sakit di punggung baik karena cidera setelah berolahraga atau karena cidera akibat kecelakaan? Setelah Anda memeriksakan diri ke dokter, mungkin dokter Anda akan tetap mengijinkan Anda untuk tetap berolahraga apabila rasa sakitnya telah hilang. Anda mungkin juga akan berpikir bahwa dengan berolahraga dan tetap bugar justru akan membantu Anda mencegah rasa sakit punggung Anda kembali kumat. Atau bagaimana seharusnya yang benar? Berikut ini kami sajikan ulasannya.

Konsultasi Dulu Dengan Instruktur Anda

Apabila Anda ingin tetap berlatih maka ada baiknya memberitahukan dahulu instruktur olahraga Anda mengenai kondisi Anda. Katakan saja kalau Anda baru saja sembuh dari cidera punggung dan memerlukan latihan yang cocok dengan kondisi tersebut. Dengan demikian, Anda akan diarahkan gerakan-gerakan apa saja yang cocok dan yang tidak.

Anda juga akan diarahkan untuk berlatih lebih lamban, mengurangi porsi latihan Anda, melakukan peregangan dengan lebih hati-hati dan memodifikasi latihan Anda seperlunya. Anda juga tidak boleh latihan satu gerakan secara berlebihan. Anda akan belajar untuk merasakan "pesan-pesan" yang Anda rasakan dari punggung selama berlatih dan sepanjang hari itu. Hal ini penting untuk evaluasi latihan Anda di kemudian hari. Dengan mematuhi instruktur Anda dan disiplin pada larangan-larangan diatas, maka tubuh Anda secara bertahap akan menjadi lebih kuat dan lebih fleksibel atau lentur serta tentunya lebih tahan terhadap cidera di masa yang akan datang.

Apakah olahraga akan benar-benar membantu cidera punggung Anda?

Tentu saja dapat dikatakan bahwa olahraga bukan merupakan penyembuh semua masalah cidera punggung, tetapi dipastikan dapat membantu. Ada beberapa jenis cidera punggung dan Anda harus mempelajarinya dan meminta saran dari dokter atau ahli terapi fisik Anda. Apabila Anda langsung berolahraga secara berlebihan seperti ketika Anda belum cidera, maka dengan sukses Anda akan kembali terbaring di ruangan dokter atau rumah sakit. Jadi, sebaiknya tetaplah berolahraga dengan program khusus bagi yang pernah mengalami cidera punggung yang sudah dirancang oleh instruktur Anda.

Merupakan suatu hal yang penting untuk tetap mengetahui sumber penyebab cidera punggung Anda. Anda mungkin merasa baikan saat ini, tetapi jika masalah cidera Anda tiba-tiba menjadi lebih parah maka dipastikan Anda akan menderita sakit pungggung yang terus bertambah di masa depan. Sebagai contoh jika cidera Anda disebabkan oleh posisi duduk yang tidak benar dan Anda masih belum memperbaiki posisi duduk Anda, maka rasa sakit cidera punggung Anda masih akan terus berlanjut.

Tekanan otot yang kronis seringkali akan mengarah pada memburuknya cidera punggung Anda. Belajar untuk mengurangi tekanan otot dengan latihan manajemen tekanan dan relaksasi akan dapat memulihkan cidera punggung Anda.

Sekali saja punggung Anda terasa telah sembuh, maka Anda akan merasa bahwa dengan tetap bugar akan menjaga punggung Anda lebih kuat dan lentur. Latihan aerobik juga dapat membantu Anda menjaga porsi latihan yang secukupnya. Latihan beban yang berlebihan, khususnya latihan perut berlebih, akan menekan bagian punggung Anda terlalu kuat dan memperparah cidera Anda.

Olahraga apa yang terbaik dan dihindari bagi penderita cidera punggung?

Jawabannya secara umum berbeda-beda untuk tiap-tiap penderita. Namun jika dokter Anda tidak menyarankan untuk jogging maka Anda juga harus menghindari jenis olahraga yang berdampak tinggi (high- impact exercise). Aerobik jenis low-impact atau non-impact adalah salah satu jenis olahraga yang disarankan. Banyak mantan penderita cidera punggung yang berolahraga jalan kaki, hiking atau berenang. Meskipun ada juga larangan gerakan berenang dalam posisi tubuh menghadap ke bawah seperti gaya bebas atau gaya dada. Olahraga bersepeda juga salah satu yang disarankan, tetapi hati-hati dengan tekanan pada punggung Anda akibat posisi badan yang salah saat bersepeda.

Banyak ahli terapi cidera punggung yang menyarankan untuk menghindari olahraga yang mengharuskan Anda mengayunkan tangan dengan kuat seperti golf, tennis, badminton dan olahraga dengan menggunakan raket lainnya. Gerakan mengayun menimbulkan tekanan yang kuat di punggung karena hampir sama seperti gerakan Anda mengangkat beban pada posisi horizontal. Olahraga kaki justru disarankan bagi para penderita cidera punggung.

Berlatih mengangkat beban tentunya dilarang bagi penderita cidera punggung. Tetapi jika dokter Anda memperbolehkannya maka tidak menjadikan masalah. Namun pastikan posisi tubuh Anda benar saat mengangkat beban dan kurangi beban yang terlalu berat. Jika cidera punggung Anda disebabkan oleh otot yang kejang, Anda harus lebih berhati-hati lagi. Pastikan juga melakukan pemanasan dan peregangan yang cukup. Bahkan olahraga yang memadukan gerakan relaksasi sangat disarankan untuk menyembuhkan cidera punggung Anda.

Beberapa pergerakan yang melibatkan kekuatan otot perut dan punggung sebaiknya dihindari kecuali Anda benar-benar dalan kondisi yang prima. Larangan ini termasuk gerakan sit-up dengan kaki lurus dan gerakan dimana posisi Anda berbaring di punggung dan mengangkat kaki Anda. Gerakan pengulangan pada latihan perut yang berlebihan akan memicu dan menambah rasa sakit punggung Anda.

Kesimpulannya, berolahraga secara teratur dan rutin adalah penting. Berolahraga hanya pada akhir minggu saja justru sering menimbulkan cidera. Yang terpenting adalah dengan menyadari bahwa perawatan cidera punggung dengan berolahraga yang tepat adalah merupakan investasi yang berharga untuk terbebas dari rasa sakit akibat cidera punggung di masa depan.

Sumber: www.sportindo.com

Bulking Tanpa Lemak Berlebih

Bulking adalah fase peningkatan berat badan sampai mencapai diatas berat badan ideal yang diinginkan. Konsumsilah banyak karbohidrat tetapi jangan sampai mengurangi asupan protein. Persentasenya kurang lebih 40% karbohidrat, 40% protein dan 20% lemak sehat. Bulking yang baik adalah penambahan massa otot yang banyak (massive) namun tidak diikuti dengan penambahan lemak terlalu banyak. Berikut tips-tips bulking tanpa lemak yang berlebih:
  1. Proses bulking tidak berarti makan seenaknya, jadi tetap atur pola makan Anda untuk menambah kalori. Pilihlah lemak tak jenuh, karbohidrat komplek, makanan berserat, serta diet tinggi protein agar tubuh Anda tetap dalam proses anabolis (membentuk otot).

  2. Jauhkan menu yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans karena akan menganggu keseimbangan metabolisme dan menghambat pertumbuhan otot. Lemak trans terdapat pada gorengan, biskuit, kue-kue dan pastry. Lemak jenuh yang tinggi terdapat pada daging babi.

  3. Konsumsilah ikan laut karena sarat dengan kandungan Omega-3 yang merupakan lemak baik yang diperlukan oleh tubuh.

  4. Aturlah latihan dengan istirahat yang cukup. Latihan sebaiknya memakai repetisi 6-8 dengan keadaan failure (tidak mampu mengangkat lagi) pada repetisi terakhir. Sesuaikan beban Anda dengan kemampuan maksimal Anda untuk pertumbuhan otot maksimal.

  5. Minumlah banyak air. Air mampu memperlancar metabolisme tubuh sehingga membantu mengangkut lemak agar tidak ditimbun dalam tubuh.

  6. Cukupi asupan vitamin dan mineral harian. Vitamin dan mineral akan membantu tubuh menyerap makanan dengan baik sehingga makanan yang dikonsumsi akan diserap maksimal. Vitamin juga berguna meningkatkan daya tahan tubuh dan menjalankan fungsi normal tubuh.

  7. Jika Anda berusia 30 tahun ke atas, tingkatkan kadar testosteron Anda untuk pertumbuhan otot maksimal dengan suplemen pendongkrak testosteron alami seperti TestostroGrow 2 HP dari Ultimate Nutrition.

Untuk mempercepat proses bulking Anda, konsumsilah suplemen weight gainer seperti IsoMass Xtreme Gainer, Muscle Juice 2544, atau Massive Whey Gainer yang sudah diformulasikan khusus untuk bulking dengan kandungan karbohidrat komplek dan protein yang tinggi namun tetap rendah lemak.

Simber: www.sportindo.com

Air Sebagai Nutrisi Tubuh Paling Vital

Manusia dapat bertahan hidup selama beberapa minggu tanpa makanan, tetapi hanya dapat bertahan beberapa hari tanpa air. Tubuh manusia terdiri atas 55-75 persen air. Air menjadi salah satu unsur pembentuk dasar darah, enzim-enzim pencernaan, urin, keringat, dan bahkan terkandung dalam jaringan otot, lemak, dan tulang.

Karena tubuh tidak dapat menyimpan air, maka kita memerlukan asupan air segar untuk mengganti air yang sudah dikeluarkan berbagai organ vital tubuh menjadi keringat, urin, kotoran, dan lain-lain. Jumlah asupan air yang kita butuhkan bergantung pada metabolisme tubuh kita, suhu udara, cuaca, makanan yang kita konsumsi dan tentunya tingkat aktifitas yang kita lakukan.


Fakta Kandungan Air di Tubuh

Berikut ini adalah beberapa fakta air yang terkandung dalam tubuh manusia :
  • Kandungan air di tubuh lebih banyak pada pria daripada wanita dan akan berkurang seiring bertambahnya usia.

  • Kebanyakan orang dewasa mengeluarkan sekitar 2,5-3 liter air per hari dari tubuhnya. Pengeluaran air akan bertambah pada kondisi cuaca panas dan waktu latihan yang lama.

  • Orang-orang yang lebih tua mengeluarkan sekitar 2 liter air per hari dari tubuhnya.

  • Penumpang alat-alat transportasi udara akan kehilangan 1,5 liter air selama tiga jam pertama perjalanan udara. Kehilangan tersebut harus diganti air segar.

  • Umumnya makanan mengandung sekitar 1 liter air dan sisanya harus diperoleh dari minuman.


Berbagai Fungsi Tubuh Membutuhkan Air

Sebagai nutrisi vital, air dibutuhkan untuk :
  • Menjaga kesehatan dan keutuhan setiap sel dalam tubuh.

  • Menjaga tingkat cair aliran darah agar lebih mudah mengalir melalui pembuluh darah.

  • Membantu menghilangkan sisa-sisa hasil metabolisme tubuh, elektrolit berlebih, misalnya sodium, potassium, dan urea yang merupakan sisa hasil pemrosesan protein makanan.

  • Mengatur suhu tubuh melalui proses berkeringat.

  • Menjaga kelembaban selaput-selaput lendir, seperti misalnya yang terdapat di paru-paru dan mulut.

  • Melumasi dan melindungi sendi-sendi.

  • Mengurangi resiko penyakit cystitis dengan menjaga kantung kemih bebas dari bakteri.

  • Membantu pencernaan dan mencegah sembelit.

  • Bekerja sebagai pelembab untuk memperbaiki tekstur dan penampilan kulit.

  • Membawa berbagai nutrisi dan oksigen dalam sel-sel darah.

  • Bekerja sebagai bantalan peredam pada organ mata, tulang belakang dan kantung amniotik janin pada proses kehamilan.


Kandungan Air Pada Makanan

Pada umumnya makanan mengandung air, bahkan yang terlihat keras dan kering sekalipun. Tubuh bisa memperoleh asupan air sampai sepertiga kebutuhannya dari makanan. Proses pencernaan sendiri juga menghasilkan air sebagai hasil sisa dan dapat menyuplai sekitar 10 persen kebutuhan tubuh akan air. Kebutuhan sisanya harus diperoleh dari cairan.


Dehidrasi


Dehidrasi terjadi ketika kadar kandungan air dalam tubuh terlalu rendah. Kondisi ini dapat dicegah dengan meningkatkan asupan cairan. Gejala-gejala dehidrasi diantaranya adalah sakit kepala, pusing, lesu, murung, daya respon rendah, saluran hidung kering, bibir kering dan pecah-pecah, urin berwarna terlalu kuning atau gelap, tubuh lemah, letih, dan halusinasi. Akhirnya tidak dapat mengeluarkan urin, ginjal gagal bekerja, dan tubuh tidak mampu membuang hasil sisa-sisa proses metabolisme yang beracun. Dan bahkan pada kondisi yang sudah ekstrim dapat mengakibatkan kematian. Beberapa penyebab dehidrasi diantaranya adalah :
  • Meningkatnya produksi keringat karena cuaca yang panas, kelembapan, olahraga, atau demam.

  • Kurang minum air.

  • Kurang baiknya kerja mekanisme sinyal tubuh pada manula, hingga kadang manula tidak merasa haus padahal sedang dalam kondisi dehidrasi.

  • Meningkatnya keluaran urin karena kondisi kekurangan hormon, diabetes, sedang dalam pengobatan atau berpenyakit ginjal.

  • Mengalami diare atau muntah.

  • Sedang dalam masa penyembuhan luka bakar.


Kapan Harus Menambah Asupan Cairan?


Kalau Anda tidak meminum cukup air maka resiko batu ginjal akan meningkat dan pada wanita resiko infeksi saluran urin akan meningkat. Juga terdapat beberapa bukti meningkatnya resiko beberapa jenis penyakit kanker termasuk kanker kandung kemih dan kanker kolon. Kondisi kurang minum air juga akan menurunkan performa fisik dan mental dan fungsi kelenjar saliva.

Orang-orang yang memerlukan asupan air lebih banyak, termasuk diantaranya adalah :
  • Mereka yang menjalani diet makanan berprotein tinggi;

  • Mereka yang menjalani diet makanan berserat tinggi, karena cairan membantu mencegah sembelit;

  • Mereka yang termasuk anak-anak;

  • Mereka yang sedang menderita penyakit sehingga harus muntah atau diare;

  • Mereka yang aktif secara fisik;

  • Mereka yang harus menghadapi kondisi cuaca dan suhu hangat atau panas;

  • Mereka yang termasuk manula berkondisi dehidrasi.

Orang-orang yang berusia lebih tua cenderung beresiko mengalami dehidrasi. Kondisi tersebut dikarenakan :
  • Perubahan pada fungsi ginjal seiring bertambahnya usia;

  • Perubahan hormonal;

  • Seringkali merasa tidak haus (dikarenakan mekanisme dalam tubuh yang memberi sinyal rasa haus sudah tidak bekerja maksimal seiring bertambahnya usia);

  • Sedang dalam pengobatan (misalnya pengobatan diuretik dan laxative);

  • Sedang menderita penyakit kronis;

  • Mobilitas yang sangat rendah.


Dehidrasi pada Bayi dan Anak-anak

Anak-anak bisa sangat rentan dengan kondisi dehidrasi terutama jika sedang menderita sakit. Contohnya adalah muntah, demam, dan diare dapat dengan cepat membuat bayi mengalami dehidrasi. Kondisi tersebut bisa sangat membahayakan keselamatan bayi. Jika Anda mengetahui suatu kondisi dehidrasi pada anak-anak atau bayi, maka segeralah bawa ke rumah sakit terdekat. Beberapa gejala dehidrasi pada anak-anak termasuk diantaranya adalah :
  • Kulit terasa dingin

  • Terlihat lesu

  • Mulut yang kering

  • Kondisi anatomi tulang kepala (fontanelle) yang tertekan

  • Kulit berwarna sedikit biru karena sirkulasi yang melamban


Kelebihan Asupan Air (Hyponatremia)

Berbalikan dengan berbagai kondisi diatas, minum terlalu banyak air juga dapat merusak tubuh dan menyebabkan hyponatremia. Kondisi ini dikenal dengan menurunnya kadar sodium dalam darah hingga level sangat rendah dan membahayakan. Sodium diperlukan dalam kontraksi otot dan dalam pengiriman impuls-impuls syaraf. Jika terlalu banyak minum air maka ginjal tidak mampu mengeluarkan cukup cairan. Kelebihan air dapat mengarah kepada sakit kepala, pandangan kabur, kram (hingga akhirnya kejang-kejang), otak membengkak, koma, dan pada akhirnya kematian.

Untuk mencapai level kelebihan, dapat diakibatkan minum air berlebihan hingga beberapa liter sehari. Kondisi kelebihan air umumnya terjadi pada orang-orang yang menderita penyakit-penyakit khusus atau sakit mental (misalnya dalam beberapa kasus schizophrenia) dan pada bayi yang diberi makan makanan formula bayi yang terlalu cair.


Air dan Performa Olahraga

Para atlit harus minum 500 ml air dua jam sebelum beraksi dalam suatu pertandingan olahraga. Lalu harus minum lagi 300-500 ml air setiap 30 menit selama pertandingan. Namun tentunya para atlit yang aktifitasnya lebih rendah tidak harus sebanyak itu. Sementara para atlit yang bertanding dengan intensitas aktifitas fisik yang tinggi dalam kondisi suhu atau cuaca yang hangat atau panas tentunya memerlukan asupan cairan lebih banyak lagi.


Retensi Urin

Banyak orang percaya jika banyak mengkonsumsi air akan menyebabkan retensi urin. Padahal faktanya justru sebaliknya. Minum air membuat tubuh mampu membersihkan diri dari kelebihan sodium, yang mengakibatkan berkurangnya retensi urin. Tubuh akan menahan cairan dalam tubuh jika kandungan air dalam sel-sel terlalu sedikit. Jika tubuh menerima asupan air secara reguler, maka tubuh tidak perlu menyimpan air dan karenanya akan mengurangi retensi urin.


Jumlah Asupan Air yang Dianjurkan


Sangat dianjurkan mengkonsumsi 6-8 gelas (masing-masing 150 ml) air atau berbagai jenis cairan setiap hari. Konsumsi ini dianjurkan untuk mereka yang kurang beraktifitas fisik, para manula, berada dalam suhu atau cuaca dingin, dan yang banyak mengkonsumsi makanan mengandung banyak air. Konsumsi lebih dari 8 gelas sehari dibutuhkan oleh mereka yang termasuk aktif beraktifitas fisik, anak-anak, berada dalam suhu atau cuaca hangat atau panas, dan ibu-ibu menyusui (yang memerlukan 750-1,000 ml tambahan cairan).


Sumber-sumber Cairan


Cairan diantaranya termasuk air segar dan lain-lainnya seperti jus, minuman ringan (soft drink), kopi, teh, susu, dan sup. Air segar merupakan minuman terbaik karena tidak mengandung kalori dan mengandung fluoride yang baik bagi gigi. Sementara susu termasuk penting (khususnya untuk anak-anak) dan teh dapat menjadi antioksidan yang dapat melawan penyakit jantung dan kanker. Buah-buahan segar lebih baik daripada jus buah karena mengandung lebih banyak serat dan nutrisi serta mengandung lebih sedikit gula. Minuman ringan (soft drink) sebaiknya dihindari karena kandungan kalori dan gula yang tinggi tetapi rendah kandungan nutrisi.


Air Mineral Mengandung Garam

Beberapa jenis air mineral banyak mengandung garam yang dapat membuat retensi urin, kembung, dan bahkan meningkatkan tekanan darah pada orang tertentu. Batasi jumlah konsumsi air mineral atau pilihlah jenis yang rendah sodium (kurang dari 30 mg sodium per 100 ml air mineral).


Yang Perlu Diingat
  • Air sangat penting bagi kebanyakan fungsi-fungsi tubuh;

  • Tubuh tidak dapat menampung air dan karenanya memerlukan asupan air segar setiap hari;

  • Kondisi dehidrasi sangat mengancam keselamatan bayi dan membutuhkan perawatan medis secepatnya;

  • Sangat dianjurkan mengkonsumsi sekitar delapan gelas air per hari untuk mencegah dehidrasi

Simber: www.sportindo.com

15 Solusi Praktis Penghilang Stress

Berangkat kerja dalam kondisi macet, setumpuk kerjaan kantor, pulang masih macet lagi, tagihan bulanan menumpuk di meja, kurang tidur, dan terus berulang lagi esok harinya. Stop! Anda bisa terserang stress dan kesehatan bisa terancam. Hargai diri Anda sendiri! Lakukan salah satu dari 15 solusi alami cepat dan mudah penghilang ketegangan dan stress berikut ini.

Minum teh
Minum teh terbukti mampu mempengaruhi tingkat hormon stress dalam tubuh. Para peneliti Inggris menemukan bahwa orang yang meminum teh berhasil sembuh dari stress lebih cepat daripada mereka yang minum selain teh. Teh mengandung catechins, polyphenols, flavonoids dan asam amino yang mampu mempengaruhi neurotransmitter otak dan mengurangi level cortisol (hormon stress) dalam darah.

Go nuts
Bukan menjadi gila artinya, tetapi konsumsilah kacang-kacangan. Kacang-kacangan kaya akan tryptophan dan magnesium, dua nutrisi kunci yang mendukung produksi serotonin. Bahkan kacang almond kaya dengan nutrisi penghilang stress seperti berbagai vitamin B, zinc, vitamin E and antioksidan.

Mengusap telinga
"Menurut Ayurveda, sebuah ilmu kehidupan India berusia 5 ribu tahun, terdapat titik-titik marma (serupa dengan titik-titik akupunktur) pada telinga yang berhubungan dengan beberapa bagian tubuh," ungkap Lissa Coffey, pengarang/produser DVD Dosha Yoga. Usaplah lingkaran daun telinga Anda untuk mengurangi ketegangan (tangan kanan pada telinga kanan dan tangan kiri pada telinga kiri).

Menghirup aromaterapi
Aromaterapi memiliki efek penenang yang seketika dapat meredakan ketegangan. Beberapa aroma yang terbukti mengurangi stress adalah lavender, lemon balm, chamomile dan geranium. Carol Duncan, aromaterapis dan pemilik Massage Central, menyarankan untuk meletakkan kapas yang ditetesi minyak aromaterapi beberapa senti dekat kipas angin, bilik AC, pemanas, dan di bawah jok mobil. Aromanya akan tercampur di udara ruangan sebagai terapi Anda.

Mengkonsumsi vitamin C
Para peneliti dari University of Alabama menyatakan bahwa vitamin C mampu mengurangi level hormon stress dalam darah, sehingga akhirnya meredakan respon tubuh terhadap stress. Beberapa penelitian juga menyatakan konsumsi 1.000mg vitamin C sangatlah membantu.

Self-administer acupressure
Yang dimaksud adalah penekanan titik-titik tubuh dengan tangan atau jari sendiri. Susan Lark, M.D., ahli pengobatan terpadu dan kesehatan wanita, memberi contoh: Letakkan jari tangan kiri pada dasar tengkorak kepala, lalu turunkan selebar satu jari, lalu geser ke kiri selebar satu jari juga. Posisikan jari tangan kanan pada posisi yang sama di bagian kanan. Lalu tekan kedua titik tersebut selama 1-3 menit. Menurut Dr. Lark, titik penghilang stress yang kedua terletak selebar empat jari di bawah tempurung lutut, lalu melebar satu jari ke arah luar tulang kering Anda.

Makan buah berry
Blueberry, blackberry dan jenis berry lainnya mengandung beberapa antioksidan alami terkuat dan penuh vitamin C, menjadikannya penghilang stress yang manjur. Stress membuat tubuh melepaskan radikal bebas (molekul oksigen tak stabil perusak sel normal) dan antioksidan mampu membantu menetralkan molekul-molekul berbahaya tersebut.

Berpose yoga
"Ketika kita stress, otot cenderung menegang dan menekuk dada ke dalam," kata Lissa Coffey, pengarang/produser DVD Dosha Yoga. Lissa menganjurkan gerakan melipat kedua tangan (seperti posisi berdoa) di belakang punggung, lalu tarik bahu/pundak ke belakang, miringkan kepala ke belakang dan bernafaslah yang dalam.

Merentang gerakan seimbang
Gerakan lain yang disarankan Lissa adalah duduk di kursi dengan posisi kaki kiri menapak di lantai. Letakkan pergelangan kaki kanan di atas lutut kaki kiri, lalu miringkan badan ke depan untuk merentang. Tahan selama mungkin, lalu membungkuk sedikit lagi ke depan. Ulangi dengan berganti posisi kaki. "Pose ini mampu membuka pinggul dan keseimbangan yang meregangkan otot," tambah Lissa.

Kondisikan pikiran kembali
"Maksudnya adalah menanamkan sebuah konteks berbeda dalam situasi Anda," kata Dr. Jay Winner, M.D., pengarang buku Take the Stress Out of Your Life. Misalnya ketika Anda sedang dalam antrian panjang yang sibuk, manfaatkan kondisi tersebut untuk menenangkan pikiran dengan berkenalan atau berbincang-bincang dengan orang di sebelah Anda. Sebuah pemikiran positif dapat menetralkan perubahan psikologis (penyebab stress) yang berbahaya bagi tubuh.

Makan karbohidrat kompleks
Karbohidrat kompleks mampu mendongkrak level serotonin sehingga menjaga perasaan tenang dan relaks tetap kuat lebih lama. Karbohidrat kompleks meliputi makanan dan sereal berbutir utuh (whole-grain) seperti roti gandum utuh, oat dan beras merah serta jenis polong-polongan seperti kacang hijau, kedelai dan lentil (miju-miju).

Latihan 10 repetisi
Redakan ketegangan Anda dengan spontan melakukan 10 repetisi push-up, sit-up, jumping-jack, atau gerakan latihan instan apa saja sehingga peredaran darah lebih lancar mengalir dalam tubuh. Hormon endorfin yang berfungsi sebagai pereda stress akan segera keluar membantu Anda lebih fresh.

Tertawa keras
Menurut studi Irvine dari University of California, tertawa keras mampu mendongkrak hormon pereda stress dan meningkatkan hormon penyebab relaksasi - sebuah efek yang bisa bertahan selama 24 jam. Bacalah komik/ cerita lucu atau bercandalah singkat dengan rekan kerja sampai Anda tertawa dan merasa lebih rileks untuk bekerja kembali.

Mengkonsumsi makanan pembuat senang
Beberapa makanan mengandung senyawa yang membantu tubuh memproduksi neurochemicals sehingga mempengaruhi suasana hati (mood). Dr. Susan Lark, pengarang buku Hormone Revolution, berkata beberapa makanan yang memberi efek menenangkan diantaranya adalah daging kalkun (kaya tryptophan, taurine dan vitamin B6); biji labu, bayam, dan kedelai hitam (ketiganya kaya magnesium); pepaya (kaya vitamin C); dan pisang (kaya potassium).

Merasakan momen
Fokuslah dengan apa yang ada di hadapan Anda. Manfaatkan indra untuk merasakan kondisi atau lingkungan. Dr. Jay Winner, M.D., pengarang buku Take the Stress Out of Your Life, mencontohkan ciumlah aroma makanan yang akan Anda makan selama sekitar 10 detik baru kemudian nikmati rasanya. "Atau dengan bertelanjang kaki, berjalanlah beberapa langkah dan rasakan tanah menyentuh kaki Anda," tambah Dr. Winner. Sensasinya akan meredakan ketegangan dan stress Anda.

Selamat mencoba!

Sumber: www.sportindo.com

10 Tips Esensial Hidup Sehat

Tidak dapat dipungkiri lagi kesehatan menjadi hal yang tak ternilai dan tidak dapat dibeli dengan harga berapapun. Oleh karena itu, berusahalah untuk menerapkan pola hidup yang sehat dengan tips-tips berikut.
  1. Aktiflah bergerak
    Usahakan untuk aktif bergerak setiap hari, entah itu berjalan ke tempat kerja, membersihkan rumah, atau berolahraga secara rutin seperti jogging, senam, berenang, bersepeda, fitnes dan lain-lain. Aktif bergerak membuat metabolisme tubuh Anda lebih aktif sehingga membuat tubuh lebih sehat.
  1. Konsumsi makanan sehat
    Anda kan sudah tahu jika konsumsi makanan sehat bernutrisi seimbang dalam jumlah yang cukup mampu menjaga kesehatan optimal tubuh Anda. Lalu kenapa masih saja makan gorengan, makanan berlemak dan berkolesterol tinggi, makanan yang terlalu manis, dan minuman bersoda? Bukankah lebih baik memilih lauk non digoreng, sayur-sayuran dan buah-buahan. Sekali Anda berprinsip diet yang sehat, Anda akan terbiasa dan enjoy menikmatinya.
  1. Istirahat cukup
    Istirahat cukup dengan tidur selama 7-8 jam per harinya menjadikan tubuh Anda lebih segar dan fit. Usahakan mempunyai jadwal tidur malam tidak lebih dari jam 10. Tidur pada jam yang rutin mampu mencegah gangguan sulit tidur atau insomnia.
  1. Bakar lemak tubuh Anda
    Lemak tubuh berlebih tentunya dapat memperburuk kesehatan sekaligus penampilan Anda. Lemak berlebih akan meningkatkan berbagai resiko penyakit aterosklerosis seperti stroke dan jantung. Pangkas lemak tubuh Anda mulai dari sekarang dengan bergaya hidup sehat dan berolahraga.
  1. Berhenti merokok dan konsumsi alkohol berlebih
    Berhenti merokok memang susah, tetapi Anda akan lebih susah lagi jika tidak berhenti. Tetapkan niat Anda untuk berhenti merokok mulai dari sekarang juga. Untuk para peminum alkohol, sebaiknya memilih minum anggur dengan frekuensi sedang karena kalorinya lebih rendah daripada bir atau minuman beralkohol lainnya selain antioksidannya juga cukup tinggi.
  1. Biasakan hidup bersih
    Kenapa juga masih malas mandi atau sekedar mencuci muka setelah beraktivitas seharian? Tubuh yang bersih menghindarkan dari segala penyakit kulit selain tentunya membuat penampilan Anda lebih menarik.
  1. Kurangi stress
    Stress dapat memicu berbagai penyakit fisik maupun mental. Percuma saja Anda bekerja keras siang malam jika sampai menimbulkan stress. Kesehatan Anda jauh lebih berharga. Seimbangkan rutinitas Anda dengan kegiatan relaksasi seperti bersantai dan berlibur bersama keluarga atau teman. Merelaksasi diri dengan pemijatan, spa dan yoga juga cukup efektif untuk menghilangkan stress.
  1. Lindungi diri dari polusi
    Polusi udara termasuk salah satu media radikal bebas menyerang kekebalan tubuh. Jangan remehkan atau berbagai penyakit degeneratif menyerang Anda. Gunakan masker saat berkendara motor dan konsumsilah suplemen multivitamin, mineral atau antioksidan penangkal radikal bebas.
  1. Lakukan peregangan
    Lakukanlah peregangan untuk seluruh bagian tubuh di awal dan akhir hari Anda. Peregangan menambah kelenturan tubuh, melancarkan peredaran darah dan distribusi oksigen ke seluruh tubuh, serta meluruskan tulang.
Atur rutinitas
Organize yourself. Rutinitas padat yang tidak teratur hanya akan membuat Anda kewalahan sehingga menurunkan stamina dan mental. Buatlah catatan atau jadwal yang terstruktur sehingga hidup Anda lebih teratur.

Sumber: www.sportindo.com

10 Bagian Otot Pria yang Memikat Wanita

Bagaimana tubuh pria yang diidamkan wanita? Bagi para pria temukan semua jawaban Anda disini. Wanita pada umumnya menyukai pria yang tampak maskulin dengan bagian otot tertentu yang menonjol. Perut sixpack dan perut samping (oblique) seringkali menjadi daya tarik tersendiri bagi wanita. Bahu dan lengan bawah yang kuat, dada yang bidang, punggung yang lebar berbentuk V menimbulkan kesan yang gagah menurut para wanita. Bentuk fisik pria yang baik adalah terdapat keseimbangan antara pantat dengan bagian tubuh bagian atas dan bawah, selain itu bagian paha serta betis yang kuat diperhatikan pula oleh wanita. Menurut majalah internasional Cosmopolitan, 4 diantara 5 wanita mengakui biceps para pria juga menjadi daya pikat bagi wanita. Bagian-bagian tubuh ini akan makin memikat bagi kaum Hawa jika dilatih terus menerus sehingga definisinya menjadi semakin tajam.

  1. Perut Six Pack
    Untuk mendapatkan six pack, Anda harus memangkas lemak di perut dengan melakukan latihan kardio seperti lari, jogging, berenang dan bersepeda, selain itu diperlukan latihan untuk otot perut seperti Crunch, Reverse Crunch, Hanging Knee Raise.
  1. Lengan bawah yang kuat
    Setiap gerakan yang melatih lengan seperti Hammer Curl akan melibatkan lengan bawah, tapi untuk lebih fokusnya Anda bisa mencoba gerakan Dumbbell Wrist Curl. Lakukan dengan berat beban yang sesuai, tidak berlebih agar fokus terhadap otot lengan bawah.
  1. Pantat yang proporsional
    Pantat juga seringkali menjadi tempat timbunan lemak, Anda dapat mengatasinya dengan berlatih kardio untuk memangkas kadar lemak tubuh dan latih otot pantat Anda dengan gerakan Leg press, Barbell Lunge, Dead Lift, Squat.
  1. Punggung yang lebar
    Punggung terdiri dari punggung bagian atas, tengah dan bawah. Untuk mendapatkan punggung yang berotot latihlah dengan gerakan Lat Pull down, Pull Up, Bent Over Row, Back Extension.
  1. Bahu yang kekar
    Bahu termasuk otot kecil yang mudah dibentuk, gerakan seperti Seated Barbel Press, Overhead Lateral Raise, Bent Over Lateral Raise membantu perkembangan otot bahu Anda secara optimal.
  1. Betis yang berotot
    Beberapa latihan otot kaki sebenarnya melibatkan otot betis. Gerakan Lying Leg Curl, Standing Calf Raise, Leg Press Calf Raise lebih memusatkan perkembangan otot pada betis.
  1. Oblique yang tajam
    Konsentrasikan latihan pada bagian perut samping yang memanjang ke bawah dengan Oblique Crunch. Lakukanlah dengan repetisi semampu yang Anda tempuh pada tiap setnya.
  1. Dada yang bidang
    Otot dada dapat dilatih dengan gerakan Bench Press (flat, incline, decline), Dumbbell Flye, Butterfly. Jangan melatih otot dada setiap hari untuk memberi kesempatan otot dada Anda beristirahat dan berkembang, selain itu gunakanlah beban maksimal yang mampu Anda angkat dengan bantuan dari teman atau instruktur.
  1. Biseps yang besar
    Untuk melatih otot biseps secara keseluruhan dapat Anda lakukan Barbell Curl. Untuk memusatkan pada otot kepala/puncak bisep Anda dapat melakukan gerakan Concentration Curl, Preacher Curl.
  1. Paha dalam yang kuat
    Latih paha bagian dalam atau hamstring dengan Barbell Squat, Leg Press, Barbell Lunge. Fokuskan membentuk sudut 90 antara paha dan betis dengan punggung yang tegap saat melakukan gerakan ini. Lakukan dengan berat yang sesuai untuk Anda.

Dengan melatih otot-otot Anda, Anda akan memperbaiki bentuk badan Anda secara keseluruhan, yang akan membuat badan Anda lebih tegap, lebih kuat serta lebih enak dilihat. Oleh karena itu latihlah otot Anda segera dan dapatkan wanita idaman Anda sekarang juga!


Sumber: www.sportindo.com

Status Halaman Ini

Followers

ID VSI

 

Copyright @ 2013 Berbagi Info.